VirtualBox appliance itu sederhananya adalah suatu template untuk sistem operasi berbasis virtual machine. Appliance itu bisa disediakan oleh pihak lain atau kita buat sendiri. VirtualBox appliance akan menyederhanakan dan mempercepat proses deployment suatu sistem operasi lengkap dengan layanannya. Kita bisa mengunduh salah satu appliance yang banyak tersedia di internet dan mengimpornya di VirtualBox. Setelah membahas cara mudah membuat appliance di artikel sebelumnya, di artikel kali ini saya akan menunjukkan bagaimana caranya mengimpor appliance tersebut ke VirtualBox.
Di jendela utama VirtualBox, klik menu 'File' lalu pilih 'Import Appliance'. Atau tekan kombinasi tombol Ctrl+I pada papan ketik.
Aksi di atas akan membawa kita pada wizard import appliance. Pilih berkas appliance dengan klik tombol 'Choose'.
Berkas appliance yand didukung oleh VirtualBox memiliki ekstensi OVA atau OVF.
Wizard akan menampilkan informasi tentang appliance. Klik 'Import' untuk mulai instalasi appliance.
Setujui lisensi appliance dengan klik tombol 'Agree'.
Proses import VirtualBox appliance sudah selesai.
Di jendela utama VirtualBox, klik menu 'File' lalu pilih 'Import Appliance'. Atau tekan kombinasi tombol Ctrl+I pada papan ketik.
Aksi di atas akan membawa kita pada wizard import appliance. Pilih berkas appliance dengan klik tombol 'Choose'.
Berkas appliance yand didukung oleh VirtualBox memiliki ekstensi OVA atau OVF.
Wizard akan menampilkan informasi tentang appliance. Klik 'Import' untuk mulai instalasi appliance.
Setujui lisensi appliance dengan klik tombol 'Agree'.
Proses import VirtualBox appliance sudah selesai.