Wednesday, February 22, 2012

Setting Proxy di Ubuntu/Linux Mint/Debian/BlankOn

Ini adalah artikel tutorial untuk pengaturan proxy di klien bukan tutorial pembuatan server proxy menggunakan Squid. Untuk kebanyakan aplikasi di Gnome, setting proxy cukup dilakukan satu kali karena aplikasi di lingkungan Gnome akan menggunakan pengaturan yang sama. Namun beberapa aplikasi seperti Firefox, Pidgin, dkk harus disetting satu per satu ketika menggunakan proxy untuk mengakses Internet.
Setting Proxy Gnome
Di Gnome 3.0 pengaturan proxy dapat dilakukan dari Gnome Control Center.
Di jengela utama Gnome Control Center, klik pada ikon Network di bagian Hardware.
Lalu pilih Network Proxy setelah jendela Network seperti tampak pada gambar di atas muncul. Pada pengaturan proxy ini terdapat tiga pilihan, 1) None, 2) Manual, 3) Automatic. Pilih Manual kemudian masukkan alamat proxy dan nomor port.
Setting Proxy Firefox
Di Firefox, klik menu Edit->Preferences.
Di jendela Preferences, klik tab Advanced->Network. Lalu klik tombol Settings... dan pilih Manual proxy configuration untuk memasukkan alamat dan nomor port dari server proxy.
Setting Proxy Pidgin
Pengaturan server proxy di aplikasi chatting Pidgin bisa saja menggunakan pengaturan yang sudah dilakukan di Gnome Control Center. Pengaturan proxy juga dapat dilakukan per akun atau global untuk semua akun. Untuk mengubah pengaturan pengaturan global untuk semua user, akses menu Tools->Preferences.
Masukkan alamat server proxy dan nomor port di bagian Proxy dengan tipe proxy HTTP.
Untuk pengaturan proxy per akun, edit pengaturan akun dari menu Accounts->[Akunnya]->Modify account. Lalu di bagian proxy pilih tipe proxy HTTP dan masukkan alamat dan nomor port server proxy.
Setting Proxy di Terminal
Aplikasi yang dijalankan dari terminal seperti wget, lynx, w3m, atau apt-get/aptitude hanya dapat mengakses proxy jika dilakukan pengaturan pada environment variabel http_proxy. Untuk pengaturan proxy di terminal, gunakan perintah berikut:
export http_proxy=http://192.168.10.1:3128